Baru-baru ini Mimin temukan lagi situs penipuan yang berkedok investasi penambang awan (cloud miner) Bitcoin yang bernama SignalKoin, yang memiliki website signalkoin.com. Meskipun menggunakan desain yang mirip sekali dengan beberapa situs penipuan yang sudah Mimin ulas sebelumnya seperti Star Mall, SignalKoin ternyata tidak menawarkan aplikasi yang harus di download dan di intall.
Jadi pada SignalKoin ini semua programnya dijalankan melalui website saja dan tidak mengharuskan penggunanya untuk menginstall aplikasi atau APK terlebih dahulu.
Untuk cara daftar di SignalKoin.com ini juga cukup mudah dan hanya perlu memasukkan nomor telepon saja dan tidak mengharuskan nomor telepon yang harus sudah terdaftar di WhatsApp.
Cara Menggunakan SignalKoin Untuk Mendapatkan Uang
 |
| Review SignalKoin Penipuan. |
Hanya daftar dan membuat akun baru, pengguna akan diberi bonus hadiah uang sebesar Rp 200.000 yang tentu saja tidak boleh diambil dulu. Dan ini sebenarnya sudah menjadi salah satu ciri yang khas dari semua situs atau aplikasi penyedia program investasi penipuan.
Karena bonus uang tersebut baru boleh diambil ketika pengguna sudah melakukan deposit untuk membayar salah satu dari program investasi yang sudah disediakan, hingga sampai program investasi tersebut selesai sesuai waktu yang sudah ditentukan.
Meskipun sebenarnya tidak ada jaminan bahwa setelah program investasi selesai, pengguna akan benar-benar dibayar, atau malah situs tersebut akan menghilang dari internet secara tiba-tiba.
Yang lebih wow lagi adalah, hanya dengan login ke situs signalkoin.com saja, pengguna yang sudah terdaftar akan dibayar Rp 30.000. Gila bener memang ini situs, macam duit tinggal cetak sendiri mereka itu.
Pada program referral mengundang teman, SignalKoin juga memberikan komisi yang luar biasa, yakni 20% dari setiap pendapatan orang yang sudah di undang atau diajak dan mendaftar.
Apakah SignalKoin Penipuan?
Menurut Mimin iya! signalkoin.com terlihat jelas dan meyakinkan sebagai situs penipuan yang berkedok investasi penambang bitcoin, berdasarkan beberapa alasan seperti berikut ini:
Pemilik atau pengelola SignalKoin tidak jelas
Bagaimana mungkin orang akan mudah untuk percaya terhadap sebuah situs atau aplikasi yang menawarkan program investasi dengan meminta pengguna untuk menginvestasikan uang mereka, sedangkan pemilik atau pengelola tersebut tidak secara jelas mempublikasikan alamat kantornya.
Situs SignalKoin.com masih sangat baru
Menurut data dari scamadviser.com, nama domain SignalKoin.com baru didaftarkan sekitar tanggal 23 Juli 2022, sehingga masih terbilang sangat baru. Dan situs baru, tentu saja masih memiliki tingkat kepercayaan yang sangat rendah, terlebih lagi identitas pemilik situs juga di private atau disembunyikan.
SignalKoin menawarkan program investasi yang tidak jelas, dengan keuntungan besar yang tidak masuk akal
Pada setiap program investasi yang ada di SignalKoin, mereka mengklaim bahwa mereka memiliki berbagai mesin penambang awan (cloud miner) yang dapat menambang Bitcoin selama 24 jam penuh setiap hari siang dan malam.
Padahal jika memang mereka memiliki mesin penambang Bitcoin online yang canggih seperti itu, seharusnya mereka tidak perlu lagi mengajak orang lain untuk berinvestasi karena mereka akan AUTO KAYA sendiri dengan mesin seperti itu.
Dengan kata lain, begitu mudahnya SignalKoin mendapatkan keuntungan, apakah ini sungguhan?!
Jadi SignalKoin Tidak Akan Membayar Nih?
Pada tahap-tahap awal mungkin juga akan membayar, dengan tujuan agar pengguna yang dibayar tersebut menjadi bersemangat untuk mempromosikan secara besar-besaran dan membuat review bahwa “SignalKoin terbukti membayar“.
Dan baru kemudian pada saat yang sudah ditentukan, biasanya situs tersebut akan menghilang dari internet, atau menonaktifkan akun-akun yang seharusnya dibayar terlebih dahulu dengan alasan melakukan pelanggaran dan bermain curang.
Kesimpulan:
SignalKoin.com adalah penipuan yang berkedok investasi mesin penambang Bitcoin online sistem awan (Bitcoin Cloud Miner).
Jadi buat kamu yang sudah mengetahui situs ini, jangan sampai tergoda dan akhirnya mentransfer uang karena janji keuntungan besar dari program investasi palsu tersebut.
